Pilaris, pasti kalian mengetahui bahwa perkembangan pasar yang dinamis membuat
kompetisi bisnis menjadi suatu tantangan yang terus mengiringi
perkembangan bisnis kalian. Oleh karena itu, perusahaan juga harus selalu menemukan cara mengembangkan produk baru yang berpotensi untuk diterima dengan baik oleh pasar. Akan tetapi, mengembangkan produk baru bukanlah proses yang singkat. Kalian harus melakukan berusaha menghindari resiko produk tidak laku, dan juga memikirkan strategi yang tepat untuk memasarkan produk tersebut.
Pengumpulan Ide
Tahap pertama yang harus Pilaris lakukan saat mulai mengembangkan produk adalah pencarian ide. Kalian dapat mencari ide melalui
feedback atau masukan dari pelanggan, kompetitor, berita, tren, internet, dan lain-lain. Kalian juga dapat melakukan riset dengan memanfaatkan beberapa media. Proses
pencarian ide merupakan tahap yang sangat penting. Karena tahap ini merupakan fondasi dari tahapan-tahapan selanjutnya. Tanpa ada ide substansial, pengembangan produk akan terhalang banyak hal. Setelah ide ditemukan, hal selanjutnya yang harus Pilaris lakukan adalah melakukan penyaringan untuk memilih produk yang paling layak untuk dipasarkan. Dalam tahap ini, kalian harus mempertimbangkan tiga hal. Ketiga hal tersebut adalah kemampuan perusahaan untuk memproduksi produk baru, pencegahan
risiko kegagalan produk, dan biaya-biaya yang timbul.
Uji Produk
Setelah ide terkumpulkan dan berhasil diwujudkan menjadi prototipe produk, hal selanjutnya yang harus kalian lakukan adalah menguji prototipe tersebut. Lama dari pengembangan produk bergantung kepada jenis produk,
sumber finansial, sumber daya manusia,
teknologi, dan bahan baku juga berpengaruh terhadap proses pengembangan produk baru. Produk baru harus menjalani berbagai macam
uji kelayakan dengan standar perusahaan dan lembaga terkait. Dari proses pengujian ini, Pilaris akan mendapatkan hasil yang dapat kalian jadikan evaluasi sehingga mampu menemukan dan merencanakan strategi pengembangan lanjutan. Hal ini penting untuk dilakukan sebelum kalian mengeluarkan
dana investasi secara masif untuk melanjutkan produk baru.
Peluncuran Produk
Setelah pengembangan selesai, produksi skala besar dan pemasaran memulai perannya. Perusahaan biasanya telah memiliki keyakinan untuk
mendapatkan hasil sesuai dengan target. Oleh karena itu, perusahaan sudah menyiapkan dana investasi untuk memasarkan produk baru di pasar. Perusahaan juga akan mulai melakukan
kampanye produk baru dan mulai menjualnya dengan skala luas. Riset-riset serta
brainstorming yang sebelumnya telah dilakukan akan mempengaruhi penempatan dan waktu peluncuran produk secara signifikan.
Itu tadi tiga hal yang harus kalian perhatikan dalam proses pengembangan produk.
Kalian bisa menemukan bisnis yang sesuai dengan budget, lokasi, dan mekanisme bisnis idaman kalian di Pilar Asia!
