
Melakukan ekspansi bisnis pasti merupakan hal yang diimpikan oleh Pilaris sebagai pengusaha. Jika bisnis kalian sudah cukup stabil, maka Pilaris pasti akan berusaha untuk
membangun skala bisnis kalian menjadi lebih besar. Ekspansi bisnis pada dasarnya merupakan suatu aktivitas memperbesar atau memperluas bisnis dengan menciptakan pasar baru, memperluas fasilitas, menambah sumber daya manusia dan lain sebagainya. Selain itu, ekspansi bisnis juga dapat dilakukan melalui peningkatan aktivitas ekonomi. Dengan demikian, kalian akan mampu meningkatkan kekuatan bisnis, keuntungan, akses teknologi serta mendapatkan pelanggan baru. Akan tetapi, sebelum mulai melakukan ekspansi bisnis, ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan lho, Pilaris! Yuk, simak di bawah ini!
Susun Rencana Matang
Sebelum mulai melakukan ekspansi, Pilaris harus memastikan soal SWOT (
Strength, Weakness, Opportunity, Threat) yang dimiliki oleh bisnis yang kalian saat ini, serta SWOT yang dimiliki oleh bisnis kalian yang baru. Hal ini akan membantu Pilaris untuk menjaga kontrol kalian atas perusahaan. Selain itu,
rencana yang matang juga dapat mempermudah kalian dalam mengatur ke mana arah bisnis baru tersebut. Ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam proses penyusunan rencana yang matang. Salah satunya adalah mengetahui kondisi bisnis kalian saat ini.
Menentukan Model Bisnis
Saat melakukan ekspansi, secara otomatis Pilaris perlu mengubah model bisnis. Di sinilah peran
standard operating procedures (SOP) menjadi penting. Hal ini disebabkan karena SOP dapat menyamakan standar dan kualitas perusahaan kalian, baik yang lama maupun yang baru. Selain model bisnis, hal lain yang akan berubah adalah metode penjualan. Oleh karena itu, sebelum memulai ekspansi, penting bagi Pilaris untuk menentukan model bisnis yang akan membantu kalian dalam menentukan standar atau metode yang tepat untuk digunakan dalam kegiatan operasional.
Mempersiapkan Modal yang Cukup
Melakukan ekspansi berarti memerlukan
modal tambahan agar kalian tetap dapat mengakomodasi skala bisnis yang baru. Modal tambahan tersebut digunakan untuk menggaji karyawan tambahan, menyewa tempat baru, serta kebutuhan lainnya yang akan diperlukan demi kelangsungan usaha. Memang, Pilaris dapat
menggunakan profit dari penjualan sebagai modal. Namun, kalian perlu memperhatikan bahwa penggunaakn profit sebagai modal berpotnsi untuk mengganggu
cash flow kalian. Oleh karena itu, tidak ada salahnya mengajukan proposal kepada berbagai sumber modal untuk memperlancar upaya ekspansi kalian.
Membuat Variasi Produk
Pilaris mungkin sudah memiliki produk dan layanan andalan yang mempunyai konsumen dengan jumlah yang signifikan. Namun, tidak ada salahnya jika kalian
menambahkan produk dan layanan baru yang berbeda dari sebelumnya. Melakukan ekspansi berarti menjangkau target baru yang belum teraih sebelumnya. Oleh karena itu, penting bagi Pilaris untuk menciptakan inovasi tanpa meninggalkan ciri khas perusahaan kalian. Belum lagi di era kemajuan teknologi yang ada saat ini, konsumen dengan begitu terbukanya mendapat informasi soal produk atau jasa yang ditawarkan. Konsumen juga dapat
berpindah dari satu produk ke produk lainnya hanya dalam waktu yang singkat. Jadi, jangan lupa untuk melakukan analisis dan
riset pasar secara menyeluruh untuk mengetahui produk dan layanan seperti apa yang sebenarnya diinginkan oleh konsumen dan bisa dijadikan varian produk atau layanan baru kalian!
Itu tadi beberapa hal yang harus kalian perhatikan sebelum mulai melakukan ekspansi bisnis.
Kalau Pilaris masih membutuhkan insights soal berbagai tips lainnya terkait franchise, kalian bisa menemukannya di Pilar Asia!