
Sebagai seorang pemilik bisnis, tentu Pilaris ingin memiliki usaha yang mampu beroperasi secara berkelanjutan tanpa harus diawasi langsung oleh pemilik usaha. Nah, bisnis seperti inilah yang dinamakan bisnis autopilot, Pilaris! Jadi, kamu sebagai pemilik usaha tidak perlu selalu hadir di gerai untuk mengawasi kinerja karyawan kalian.
Dengan menjalankan bisnis autopilot, Pilaris bisa memiliki kebebasan waktu yang lebih fleksibel. Namun, bukan berarti bahwa kalian sebagai pemilik usaha bisa lepas tangan, ya! Pilaris harus mengontrol perkembangan bisnis serta memotivasi karyawan agar tetap memberikan performa terbaik dan berinovasi. Kalau Pilaris penasaran soal cara membangun bisnis autopilot, Pilaris bisa membaca 4 tips lengkapnya di sini!
Penguasaan

© Unsplash
Di tahap pertama, Pilaris perlu memastikan bahwa setiap bagian dari bisnis berada dalam keadaan yang kondusif. Bagian-bagian tersebut meliputi tujuan, keuangan, waktu, dan pelayanan. Dengan mempertimbangkan aspek tujuan, Pilaris dapat menentukan target bisnis, baik jangka panjang maupun jangka pendek. Selain itu, Pilaris juga perlu memastikan bahwa karyawan memiliki kemampuan yang sesuai dan dapat memberikan pelayanan yang baik.
Marketing
Dalam tahapan ini, Pilaris harus menentukan langkah atau strategi pemasaran yang akan dilakukan. Strategi tersebut dapat merupa strategi marketing yang konvensional maupun digital marketing. Selain soal strategi pemasarang, kalian juga harus menentukan target market dan menganalisa kompetitor dalam tahap ini.
Pengaruh
Agar bisnis kalian bisa berjalan dengan baik tanpa diawasi langsung secara terus-menerus, tentu kalian perlu menanamkan pengaruh bagi karyawan kalian. Pilaris bisa melakukan ini dengan merancang visi dan misi, membuat standard operating procedure (SOP) yang jelas bagi setiap divisi, dan membentuk struktur organisasi yang sesuai. Lebih lanjut, Pilaris juga perlu mengadopsi penggunaan teknologi untuk menunjang pengembangan bisnis kalian.
Tim

© Unsplash
Tim kalian adalah pihak yang akan menjalankan bisnis kalian untuk mencapai target yang diinginkan. Oleh karena itu, perlu dibentuk tim yang kredibel, profesional, dan loyal terhadap perusahaan. Untuk menjaga loyalitas tersebut, kalian harus senantiasa menjamin kesejahteraan karyawan.
Nah, Pilaris, bisnis autopilot memang sangat menguntungkan kan? Sudah paham apa saja yang perlu dilakukan untuk membangun bisnis tipe tersebut? Selain soal bisnis autopilot, kalian juga bisa menemukan tips lainnya seputar franchise di Pilar Asia!